EFEK MEDIA MASSA TERHADAP PENGEMBANGAN DESA WISATA DI BALI
Sari
Kajian tentang efek media massa menjadi penting dilakukan dalam upaya pengembangan desa wisata di Bali. Hal itu dapat dikaitkan dengan pembahasan teori dependensi dalam menganalisis hubungan antara variable khalayak/audience, sistem sosial, dan sistem media untuk menemukan efek-efek komunikasi massa.
Lebih lanjut terkait dengan upaya pengembangan desa wisata, maka pembahasannya tidak bisa dilepaskan dari bahasan tentang model alternative pengembangan pariwisata budaya yang melibatkan peran serta masyarakat di desa wisata. Pembahasan tentang desa wisata secara konseptual tidak mungkin tanpa membicarakan konsep pemberdayaan masyarakat, pelestarian lingkungan sosial dan lingkungan phisik.
Untuk itu, kajian ini dapat dijadikan bahan diskusi dalam upaya meningkatkan peran promosi pariwisata ke seluruh manca negara. Dengan demikian, faktor komunikasi dan penggunaan media menjadi hal yang penting dan diharapkan dapat memberikan efek positif bagi pengembangan desa wisata di Bali.Teks Lengkap:
PDFReferensi
Ardika, I.W. 2004. Pariwisata Bali : Membangun Pariwisata Budaya dan
Mengendalikan Budaya-Pariwisata. Dalam: I Nyoman Darma Putra, editor.
Bali Menuju Jagahita Aneka perspektif. Denpasar: Pusta Bali Post
DeFluer, Melvin L. dan Sandra J. Ball-Rokeach 1989. Theories of Mass
Communication (ffth edition) . New York: Logman
Effendy, Onong Uchjana.2000. Ilmu, Teori, dan Fifsafat Komunikasi. Bandung: PT
Citra Aditya bhakti.
Nasikun. 1999. Model Pariwisata Pedesaan Permodelan Pariwisata Pedesaan untuk
Pembangunan Pedesaan yang Berkelanjutan. Dalam: Myra P.Gunawan,
Editor, Prosiding Pelatihan dan Lokakarya Prencanaan Pariwisata
Berkelanjutan. Bandung: Institut Teknologi bandung
Pitana. I.G. 2006. Pelangi Pariwisata Bali. Denpasar: PT Bali Post
Syaiful Rohim. 2009. Teori Komuikasi: Perspektif, Ragam, & Aplikasi. Jakarta:
Rineka Cipta
DOI: https://doi.org/10.25078/pba.v6i2.2294
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.