AJARAN BHATARA SIWA DALAM LONTAR ANDHA BHUWANA KAJIAN PENDIDIKAN KARAKTER

I Wayan Artayasa

Sari


Ajaran-ajaran Bhatara Siwa banyak mengandung nilai-nilai moral, etika, dan susila. Nilai tersebut sangat baik diterapkan dan dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini termuat dalam teks-teks Agama Hindu Bali khususnya naskah lontar. Dari zaman dahulu hingga zaman sekarang keberadaan naskah lontar untuk dipelajari dan diteliti terus berkembang untuk mengungkapkan nilai-nilai pendidikan karakter. Dalam ajaran Agama Hindu salah satunya disampaikan melalui cerita-cerita atau tutur-tutur. Pendidikan karakter tersebut disampaikan agar umat manusia diberikan gambaran-gambaran pengetahuan, antara kebaikan dengan ketidakbaikan, sehingga nantinya manusia dapat memilih mana yang baik mana yang buruk. Kedua perbuatan baik dan buruk membawa konsekuensi masing-masing, yang tentunya semua Agama mengharapkan agar manusia selalu berbuat kebaikan.

 Lontar Andha Bhuwana berisikan cerita tentang ajaran Bhatara Siwa yang sangat perlu dicermati karena berisi percakapan orang tua sebagai ayah (Bhatara Siwa), sebagai ibu (Bhatara Giri Putri), dan sebagai anak (Bhatara Gana/Ganesa). Cerita ini sangat relevan sebagai cerminan dalam mendidik khususnya pendidikan karakter dan memiliki makna dalam membentuk keharmonisan berumah tangga. Kewajiban sebagai anak berbhakti kepada orang tua, Mensyukuri kehidupan, dan Penyucian diri (pangruatan) serta harmonisasi alam.

Kata Kunci : Ajaran Bhatara Siwa, Andha Bhuwana, Pendidikan Karakter.


Kata Kunci


Ajaran Bhatara Siwa, Andha Bhuwana, Pendidikan Karakter

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Adi Armini. 2015. Peranan Anak Menurut Susastra Hindu (Mewujudkan Jati Diri Anak Hindu Sadhu-Madhuwa) Guna Widya Jurnal Pendidikan Hindu. Jurnal Volume 2, No 1. Fakultas Dharma Acarya IHDN Denpasar

Samani. 2011. Konsep Dan Model Pendidikan Karakter. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya

Sariani Binawati. 2015. Kajian Cerita Rakyat Bali Yang Mengandung Nilai Kearifan Lokal Sebagai Model Pendidikan Karakter. Kearifan Lokal Indonesia Untuk Pembangunan Karakter Universal. Prosiding Seminar Nasional Fakultas Dharma Acarya IHDN Denpasar

Sugiyono.2006. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Suharsimi, A. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta : Rineka Cipta.

Sutryanti. 2013. Perkembangan Dan Karakter Anak Perspektif Ilmu Dan Agama Guna Widya Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Agama. Jurnal Volume 5, No 1. Jurusan Pendidikan Agama Fakultas Dharma Acarya IHDN Denpasar

Undang-undang RI No 20 Tahun 2003. Sistem Pendidikan Nasional

Wiana, I Ketut. 2002. Makna Upacara Yadnya dalam Agama Hindu. Surabaya: Paramita.

Wikarman, I Nyoman Singgin. 1998. Bayuh Oton Ruwatan Menurut Hindu. Surabaya: Paramita.

Yendra. 2009. Kanda Empat Dewa Manusia Setengah Dewa Sakti Manderaguna. Paramita : Surabaya

Zoetmulder, P.J. S.O. Robson. 2011. Kamus Jawa Kuna- Indonesia. Cetakan keenam (Diterjemahkan Oleh Darusuprapta dan Sumarti Suprayitna). Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.




DOI: https://doi.org/10.25078/gw.v8i1.1866

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Jurnal Guna Widya terindex

     

]